Connect with us

INTERNASIONAL

Tersetrum Saat Memakai Earphone, Remaja Malaysia Tewas

tersetrum-saat-memakai-earphone-remaja-malaysia-tewas

Detik Akurat – Mohd Aidi Azzhar Zahrin remaja yamg berumur 16 tahun ditemukan tewas di kediamannya di Kampung Gaing Baru Pedas, Malaysia. Jenazah Aidi ditemukan oleh sang ibu dalam kondisi terbaring di lantai. Awalnya Ia mengira bahwa Aidi sedang tidur, tetapi ketika disentuh tubuhnya terasa dingin.

Anuar Bakri Abdul Salam yang merupakan kepala kepolisian daerah setempat mengatakan, sang ibu merasa curiga dikarenakan posisi tubuh Aidi tidak berubah sejak pagi hari.

“Saat ibunya di kantor, Ia merasakan ada yang tidak beres. Lalu ia memutuskan untuk pulang dan mengecek kondisi anaknya,” ungkap Anuar.

“Sesampainya di rumah, Aidi masih dengan posisi yang sama sejak ibunya berangkat kerja. Ketika dibangunkan oleh ibunya, tubuhnya sudah dingin.”

Anuar menambahkan, tidak ada tanda-tanda kekerasan atau luka apapun di tubuh Aidi. Hanya telinga kirinya yang mengeluarkan darah. Saat kejadian, Aidi diketahui sedang memakai earphone yang tersambung dengan ponselnya yang sedang di-charge.

“Dari hasil pemeriksaan di RS Tuanku Ja’afar disimpulkan bahwa Aidi tewas dikarenakan tersetrum,” ungkap Anuar.

Ini bukan yang pertama kalinya peristiwa akibat pemakaian ponsel yang sedang diisi ulang. Masih di Malaysia, pada tahun 2016 lalu, seorang wanita bernama Suhana Mohamad ditemukan tewas setelah menelepon menggunakan ponsel yang sedang terhubung dengan listrik.

Sama seperti Aidi, Suhana tewas karena tersetrum aliran listrik dari charger ponselnya. Tragisnya, insiden ini terjadi di hari ulang tahun Suhana yang ke-30.

Di London, seorang pria tewas ketika tengah berendam di bathtu karena iPhone miliknya yang sedang diisi jatuh ke dalam bak. Insiden di tahun 2017 ini mirip seperti peristiwa lain yang terjadi di Rusia tpada tahun 2015 lalu.

Wanita bernama Evgenia Sviridenko tewas ketika membuka media sosial melalui ponsel sambil bersantai di bak mandi. Namun saat itu ponsel iPhone yang sedang diisi ulang baterainya itu malah tidak sengaja terjatuh ke dalam bak dan menyebabkan tubuh Evgenia tersengat oleh aliran listrik.

Rangkaian peristiwa ini disebabkan oleh kualitas produk elektronik yang dinilai tidak aman bagi para penggunanya. Meski sudah melewati berbagai tahap pengujian, ada saja produk yang cenderung mudah menyebabkan terjadinya konsleting. Ditambah dengan hadirnya produk palsu dengan kualitas dan penyortirannya tidak seketat produk yang asli, risikonya dipastikan akan semakin tinggi.

Namun di luar faktor kualitas produk, diperlukan kewaspadaan dari para pengguna ponsel. Bagaimana pun juga, aliran listrik yang aktif dapat mematikan apabila bertemu dengan air. Jika ponsel sedang diisi, simpan saja. Tunggu hingga baterai penuh baru boleh digunakan kembali.

Tidak hanya di Malaysia, Rusia, ataupun Inggris, insiden ini bisa terjadi di mana saja jika pengguna ponsel tidak berhati-hati saat memakainya.

( Detik Akurat )

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in INTERNASIONAL