Connect with us

NEWS

Remaja Ditemukan Tewas di Kolong Ranjang Teman, Hasil Autopsi Dianggap Janggal

remaja ditemukan tewas di kolong ranjang teman, hasil autopsi dianggap janggal

Detik Akurat – Dian Hermawan (16) yang meninggalkan rumah sejak hari Sabtu (02/02/19) ditemukan tewas di kolong ranjang kamar milik temannya pada hari Minggu (03/02/19) sekitar pukul 23.00 WIB.

Dian Hermawan tewas dengan darah keluar dari hidung, telinga dan mulutnya berbusa. Polisi yang datang ke lokasi penemuan mayat di kamar lantai dua rumah milik Icih Tarsih yang berada di Jalan Kebonkol, Lingkungan Panday, Gang Asari, Kelurahan Regolwetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang mencium bau minuman keras.

Jasad Dian Hermawan, warga Dusun Cibungur, Desa Tanjunghurip, Kecamatan Ganeas diketahui tewas mengenaskan usai pamannya, Riki Sulaeman mendatangi rumah di Panday.

“Saya mencari keponakan dan mendapatkan informasi bahwa dia pergi bersama temannya sejak hari Sabtu malam,” ungkap Riki dalam laporan polisi pada hari Senin (04/02/19). Riki datang ke rumah teman korban di Panday dan bertemu dengan Ibnu Supena, sang pemilik rumah.

“Saya didatangi Riki oleh yang menanyakan korban dan saat itu naik ke kamar Ruby,” kata Ibnu saat memberikan keterangan kepada polisi. Ibnu karena di kamar menemukan orang tergeletak di bawah ranjang tempat tidur.

Bersama warga dan Riki, mereka masuk ke kamar dan ternyata Dian Hermawan yang sedang dicari pamannya itu ditemukan sudah tewas dengan darah keluar dari hidung dan telinganya serta mulut yang berbusa. Korban langsung dibawa ke rumah sakit. Humas RSUD, Iman Budiman menyebutkan adanya kejanggalan pada leher korban dari hasil visum revertum.

“Untuk memastikan kematian korban harus segera dilakukan autopsi. Dari hasil pemeriksaan luar ada kejanggalan pada leher korban. Tubuhnya sudah kaku tapi di bagian lehernya lemas, itu ada kejanggalan,” kata Iman di RSUD pada hari Senin (04/02/19).

Polisi saat ini memburu Ruby Lesmana (26) yang menghilang meninggalkan korban di kamarnya. Jasad korban dibawa ke RS Polri Sartika Asih untuk dilakukan autopsi. Kepada polisi, Ibnu Supena menyebutkan bahwa Ia melihat Ruby dan korban datang ke rumah dengan naik motor matic pada hari Sabtu (02/02/19) sekitar pukul 22.00 WIB.

“Saya melihat mereka datang dan masuk ke kamar Ruby di lantai dua namun satu jam kemudian sekitar pukul 23.00, Ruby keluar dan pergi,” kata Ibnu. Ia sendiri mengaku sama sekali tidak curiga dan baru mengatahui Dian Hermawan tewas usai pamannya korban datang ke rumahnya pada hari Minggu (03/02/19) sekitar pukul 23.00.

Detik Akurat

 

 

Baca Juga : 

Belum Bayar SPP, Siswa SD Trauma Usai Dihukum Push Up 100 Kali

Romahurmuziy : Kubu Prabowo-Sandi Tebar Hoaks dan Menista Ulama

Jokowi : Jangan Tunjuk Antek Asing Padahal Dia Sendiri Antek Asing

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in NEWS