Connect with us

INTERNASIONAL

Sri Lanka Tutup Akses Facebook Dan WhtasApp

Detik Akurat – Pemerintah Sri Lanka menutup akses ke jejaring sosial dan aplikasi pengiriman pesan instan, seperti Facebook dan aplikasi WhatsApp, setelah ledakan bom yang diduga terjadi di beberapa tempat di Sri Lanka. Penutupan jaringan dimaksudkan untuk mencegah rumor dan informasi yang salah dari peredaran luas.

“Jejaring media sosial utama dan aplikasi pengiriman pesan seperti, Facebook dan WhatsApp, telah diblokir di negara itu untuk menghindari informasi yang salah dan rumor,” Menteri Pertahanan Ruwan Wijewardene seperti dikutip pada hari Minggu (21/4).

Tidak hanya jejaring sosial, pemerintah Sri Lanka juga memberlakukan jam malam. “Jam malam akan berlaku sampai semuanya tenang,” katanya kepada wartawan setempat.

Diketahui bahwa setidaknya 8 ledakan yang diduga merupakan bom menyerang gereja dan hotel, serta beberapa tempat di Sri Lanka. Sumber kepolisian setempat mengatakan 156 orang tewas, termasuk 35 orang asing.

Sumber di rumah sakit setempat mengatakan bahwa orang asing yang menjadi korban kewarganegaraan termasuk Amerika Serikat, Inggris dan Belanda.

Sementara itu, ratusan orang lainnya terluka dan dilarikan ke rumah sakit. “Pertemuan darurat dalam beberapa menit, operasi penyelamatan sedang berlangsung,” Menteri Ekonomi Publik dan Reformasi Distribusi Sri Lanka, Harsha de Silva, menjelaskan melalui akun Twitter resminya.

 

Baca Juga :

Teror Bom di Gereja-Hotel Sri Lanka, 138 Tewas dan 400 Terluka

Mantan Akui Vanessa Angel Baru Sekali Terima Job Prostitusi

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in INTERNASIONAL