Connect with us

KESEHATAN

Pakai Air Liur Saat Bercinta Supaya Licin, Apa Dampaknya?

Detik Akurat – Agar penetrasi saat bercinta bisa lebih mudah dan tidak menimbulkan rasa sakit, vagina perlu dilumasi dengan baik. Ini dapat dicapai dengan pemanasan atau pemanasan untuk merangsang zona sensitif seksual pada tubuh pasangan yang sensitif.

Namun, terkadang karena beberapa alasan pelumasan atau lendir masih bisa dirasakan kurang. Beberapa pasangan menanganinya menggunakan pelumas khusus tetapi beberapa juga mengambil inisiatif untuk menggunakan air liur.

Terkait dengan ini menurut seorang dokter kandungan dan penulis ‘PCOS SOS: A Gynecologist’s Lifeline to Naturally Restore Your Rhythms, Hormones, and Happiness’, Felice Gersh, air liur bukan pengganti yang baik untuk pelumas. Dalam air liur bisa ada bakteri yang menular seperti gonore, sifilis, dan klamidia.

Sekalipun risiko infeksi diminimalkan dengan menjaga kebersihan, bebas dari penyakit, air liur tetap tidak cocok untuk digunakan sebagai pelumas.

“Air liur tidak memiliki konsistensi yang licin, cepat menguap dan kering. Lebih jauh malah bisa mengiritasi kulit,” kata Felice seperti dikutip dari Health, Minggu (30/6/2019).

Pakar seksologi dari Universitas Tarumanegara, Dr. Andri Wanananda MS, juga terus merekomendasikan pelumas yang dijual sebagai pelumas untuk bercinta atau foreplay yang lebih lama daripada air liur.

“Selama kebersihan mulutnya terpelihara (sudah sikat gigi), tidak ada infeksi pada rongga mulut, cairan ludahnya juga relatif bersih maka boleh-boleh saja menggunakan air liur sebagai pelumas. Tapi, rasanya lebih nyaman pakai vaginal-jelly saja yang bisa dibeli di apotik-apotik,” kata dr Andri beberapa waktu lalu.

 

Baca Juga:

4 Tips Supaya Tahan Lama saat Bercinta
Mengenal Penyebab dan Gejala Hepatitis A

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in KESEHATAN