Amelia, Gadis Cianjur Korban Pembunuhan, Ditemukan di Sukabumi

Detik Akurat – Mayat perempuan yang ditemukan setengah telanjang di Kampung Bungbulang Salaeurih, RT 03, RW 05, Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Senin pagi (22/7/2019), telah diketahui identitasnya. Ia adalah Amelia Ulfah (22 tahun), warga Jalan Prof. Mohamad Yamin, RT 02, RW 09, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur.

Pada Sabtu (20/7/2019), dua hari sebelum Amelia ditemukan tewas, ia berpamitan kepada orang tuanya untuk berangkat mendaftar kuliah S1 di Institut Pertanian Bogor.

“Terakhir pamit itu Sabtu siang, izin, mau mendaftar kuliah S1 di Bogor. Karena dulunya pun almarhumah kuliah di D3 IPB Bogor. Tentu orang tua mengizinkan. Almarhumah lalu berangkat membawa dokumen kelengkapan pendaftaran kuliah,” tutur paman korban, Gunalan.

Pada Minggu malam (21/7/2019), Amelia sempat melakukan komunikasi dengan pihak keluarga. Kala itu, Amelia mengatakan sudah mendapatkan mobil untuk perjalanan pulang ke Cianjur. Tapi mobil dalam keadaan kosong. Adapun Amelia memang harus pulang untuk mengejar jadwal bekerja pada hari Senin ini.

“Masih ada WA dengan ibu dan teman-temannya tadi malam. Terakhir bilang ke ibunya sudah dapat mobil, tapi masih kosong, takut. Beliau juga sempat bilang sudah mau sampai, tapi setelah itu WA dari ibunya masih terkirim masuk, tapi tidak dibaca, kelanjutannya ceklis saja. Komunikasi terakhir sekitar pukul 22.00 WIB,” sambung Gunalan.

Terakhir bilang sudah dapat mobil (untuk pulang ke Cianjur), tapi masih kosong, takut.
-Pesan Amelia ke ibunya

Senin pagi (22/7/2019), ibu korban yang sudah khawatir meminta Gunalan untuk mencari keberadaan Amelia. Akhirnya, Gunalan mencoba melacak keberadaan korban melalui e-mail yang ada di laptop, yang juga tersinkronisasi dengan e-mail yang ada di ponsel Amelia. Dan setelah dilacak, ternyata posisi korban ada di Sukabumi, tepatnya sebelum Sukaraja.

“Kita mulai panik, karena korban tidak pernah main ke Sukabumi. Apalagi malam-malam seperti itu. Akhirnya kami berinisiatif membuat laporan kehilangan ke Polres Cianjur,” tambah Gunalan.

Gunalan mengaku tidak tahu persis mobil apa yang digunakan korban dalam perjalanan pulangnya ke Cianjur. Namun ia menduga mirip seperti kendaraan Colt Mini.

“Kepolisian harus segera menangkap pelaku secepatnya. Pelakunya dihukum seberat-beratnya,” ungkap Gunalan.

Gunalan mengungkapkan, Amelia dikenal sebagai anak yang baik, penurut, dan berasal dari keluarga yang saleh. Dirinya juga tidak keberatan apabila dilakukan autopsi pada jenazah, selama itu untuk keperluan penyelidikan polisi.

“Saya masih konsultasi ke orang tuanya. Tapi secara pribadi, demi pengungkapan pelaku, saya rasa diautopsi tidak masalah,” tambah Gunalan.

Baca Juga:

Arif Poyuono: Prabowo, Megawati, dan Jokowi Bertemu Besok Siang
Mendagri Sindir Anies: Setahun Berapa Kali ke Luar Negeri?